foto: bertha/GARASInews
Bandung,GARASInews - Wali Kota Bogor Bima Arya menjadi penentu PAN untuk mengusung Ridwan Kamil di Pilgub Jabar 2018. Apabila Bima bersedia, PAN ingin menyandingkan kadernya tersebut sebagai cawagub bagi Ridwan Kamil.
Ketua PAN Zulkifli Hasan mengatakan sudah berkomunikasi langsung dengan Bima soal niat Emil itu. Namun, Bima meminta waktu untuk mengambil keputusan apakah akan maju di Pilgub Jabar atau bertahan sebagai wali kota Bogor.
"Saya sudah tanya kepada Bima Arya, sekarang ini sebagai walkot (Bogor) minta waktu dua hari untuk beri jawaban bersedia untuk jadi wagub atau jadi walkot," kata Zulkifli di sela-sela hari terakhir Rakernas III PAN di Hotel Asrilia, Jalan Pelajar Pejuang, Kota Bandung, Rabu (23/8/2017).
Selain berniat usung Ridwan Kamil, menurut Zulkifli, PAN juga mempertimbangkan Deddy Mizwar. Namun sejauh ini hanya Ridwan Kamil yang terbuka ingin berduet dengan kader PAN.
klik disini : (Game online pertama dan terpercaya diseluruh
"Deddy Mizwar memang tidak bicara soal kader PAN, Ridwan Kamil sudah menyampaikan terbuka akan mengajak Bima Arya," ucapnya.
Zulkifli menjelaskan jika Bima tetap memilih menjabat wali kota Bogor, PAN kemungkinan besar mendukung Deddy Mizwar. Situasi tersebut membuat PAN menyerahkan semua keputusan kepada Bima.
"Dua ini keputusan kita, tunggu jawaban Bima Arya. Kalau (dengan partai lain) tidak ada wakil (kader), mungkin (dukung) Demiz. Tapi kalau ada wakilnya bisa ke Ridwan Kamil. Kira-kira itu petanya," kata Zulkifli.
Sekjen PAN Eddy Soeparno mengatakan Ridwan Kamil memang menjadi prioritas lantaran PAN ingin mengutus kader di Pilgub Jabar 2018. "Kang Emil menghendaki Bima Arya. Kita utamakan kader kalau ternyata pasangan Ridwan Kamil-Bima Arya ini terealisir, ini opsi pertama yang kita tempuh di Pilkada Jabar," ujar Eddy di tempat sama.
No comments:
Post a Comment