foto: bertha/GARASInews
Jakarta,GARASInews - Institut Teknologi Bandung (ITB) segera melakukan investigasi internal untuk mencari tahu penyebab runtuhnya material batu tempel salah satu pilar Gedung Center of Art Design and Language (CADL). Sebab, dipastikan pilar yang lain dalam kondisi baik sejauh ini.
Wakil Rektor ITB Bidang Administrasi Umum Alumni dan Komunikasi, Miming Mihardja, memastikan insiden runtuhnya material batu tempel baru pertama kali terjadi. Namun, kendati demikian pihak ITB akan segera meneliti untuk mengetahui kondisi sebenarnya.
"Kejadian ini yang pertama kalinya, pilar yang lain kondisi saat ini baik. Namun akan segera kami teliti kondisi sebenarnya," kata Miming saat dihubungi via pesan singkat, Sabtu (22/7/2017) malam.
Ia menuturkan investigasi dilakukan dengan cara menyisir semua pilar yang ada di gedung CADL. Sehingga, sambung dia, kejadin serupa tidak lagi terjadi.
"Gedungnya kami melakukan investigasi menyisir semua pilar, kami teliti penyebabnya apa. Jangan sampai terjadi lagi," ungkap dia.
Miming menyebut gedung CADL merupakan bagian dari salah satu sarana prasaran untuk menunjang kegiatan akademik. Khususnya dimanfaatkan oleh mahasiswa Fakultas Seni Rupa dan Desain.
"Gedung ini untuk berbagai kegiatan akademik dan penelitian. Khususnya fakultas seni rupa dan desain," ungkap Miming.
SUMBER: WWW.GARASIGAMING.COM
No comments:
Post a Comment